Pengumuman CPNS Kemenkumham 2012 – Pengumuman hasil seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kementerian Hukum dan HAM, Kantor Wilayah Papua Barat, Selasa (16/10) diwarnai aksi bakar ban dan blokade jalan utama di kompleks Arfai, Distrik Manokwari Selatan.
Aksi protes yang dilakukan ratusan pencari kerja asal Papua ini karena mereka tidak lolos dalam penerimaan CPNS di Kantor Wilayah Hukum dan HAM pada tahun ini. Padahal sesuai janji yang pernah disampaikan oleh Kakanwil Hukum dan HAM Papua Barat yang akan meloloskan 60 persen orang asli Papua dalam proses seleksi masuk tahun ini.
Namun dari hasil tes yang diumumkan, 85 orang dari seribu lebih pendaftar yang diterima pada tes tertulis bulan September 2012 lalu, hanya 2 orang warga asli Papua yang masuk. Tetapi dari dua orang itu tidak satupun putra asal Manokwari.
“Kami selaku orang Papua sangat kecewa dengan hasil ini, kenapa kami disekolahkan tinggi-tinggi, namun kami tidak diakomodir dalam setiap penerimaan PNS di wilayah Papua,” kata salah satu pencaker, Musa Sayori.
Pantauan Kompas.com, ratusan pencaker melakukan aksi palang jalan dengan menggunakan batu, drum dan kawat duri. Selain itu mereka juga membakar ban bekas di tengah jalan hingga memacetkan arus lalu lintas dari dan menuju kota Manokwari, hingga lebih dari 4 jam lamanya.
Untuk mengantisipasi aksi susulan, Kepolisian Polres Manokwari yang dibantu dengan Kesatuan Brimob Detasemen C Polda Papua di Manokwari, masih berjaga-jaga di Kementerian Hukum dan HAM Kantor Wilayah Papua Barat di Arfai Beskam, Distrik Manokwari Selatan. Ref:Kompas