Pembentukan BUMN PT Peti Kemas Indonesia Diprotes Pengusaha

By gladwin | March 26, 2013

BUMN Peti Kemas – Rencana pembentukan PT Peti Kemas Indonesia menuai protes dari pengusaha. Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) menyatakan ketidaksetujuan pembentukan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) peti kemas yang rencananya terealisasi dua pekan lagi.

Ketua ALI, Zaldy Ilham Mashita menilai perusahaan BUMN di bawah Dahlan Iskan saat ini sudah tidak menjalankan misi dari BUMN yaitu masuk ke bidang usaha yang strategis dan belum dimasuki swasta.

“Sekarang malah BUMN bersaing dengan perusahaan swasta lokal di bidang logistik. Sepertinya BUMN sudah kehabisan akal tidak bisa mencari bidang usaha lain, akhirnya mencari bidang usaha yg mudah dan murah tapi menginjak bisnis swasta lokal,” tutur dia saat berbincang dengan Liputan6.com, Senin (25/3/2013).

Dia menuturkan saat ini hampir semua usaha hilir di bidang logistik dimasuki BUMN, mulai dari PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo), PT Angkasa Pura dan PT Kereta Api Indonesia.

Pembentukan perusahaan logistik sendiri, dinilai tidak adil karena perusahaan BUMN sudah menjadi operator fasilitas logistik seperti pelabuhan, bandara dan kereta api yang juga menjalankan bisnis logistik di level bawah.

Dia menyatakan jika Indonesia berkeinginan menjadi terbesar kelima di dunia, maka pelabuhan diminta melakukan ekspansi ke luar indonesia.

“Bukan memperbesar revenue sebesarnya dengan menaikkan Terminal Handling Charge dan masuk bisnis ke hilir yg memakan korban perusahaan swasta lokal, akhirnya menjadi terbesar tapi mengorbankan bangsa sendiri untuk membayar biaya logistik yang lebih mahal,” tegas dia.

Seperti diketahui, Dahlan Iskan mengatakan Indonesia akan mempunyai pelabuhan peti kemas terbesar kelima di dunia. Pelabuhan peti kemas tersebut rencananya akan terbentuk dalam waktu dua pekan ke depan.

Dia mengungkapkan pelabuhan peti kemas ini dibentuk dari gabungan seluruh terminal kontainer di seluruh Indonesia

Dahlan menargetkan, pembentukan PT Peti Kemas Indonesia akan terealisasi dalam kurun waktu dua pekan ke depan.

Pemegang saham dari PT Peti Kemas Indonesia ini nantinya adalah perusahaan pengelola pelabuhan, antara lain PT Pelabuhan Indonesia (Persero) I, Pelindo II, Pelindo III, dan Pelindo IV. (Nur/liputan6)