Pendaftaran CPNS Jatim 2014 – Para peminat kursi CPNS di provinsi Jawa Timur wajib bersiap siap, pasalnya dalam beberapa hari ke depan segera dibuka pendaftaran CPNS 2014 Jatim. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim merilis jumlah lowongan CPNS hanya sebanyak 168 formasi. Dari jumlah itu, formasi akan dibagi dalam 50 jabatan.
Kepala BKD Jatim Akmal Boedianto mengungkapkan, jumlah kuota CPNS tahun 2014 ini yang diajukan ke pemerintah pusat sebanyak 2.300 formasi. Sayangnya, dari jumlah itu pemerintah pusat hanya menyetujui 168 formasi. “Dari 50 jabatan, formasi yang paling banyak dibutuhkan adalah perawat dan lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK). Khususnya jurusan listrik, pertanian, sekretaris, akuntansi dan peternakan,” jelasnya, Rabu (13/08/2014).
Sementara, formasi lainnya juga tersedia untuk jenjang strata satu (S1) dan strata dua (S2). Untuk formasi S2 berasal dari semua jurusan karena yang dibutuhkan adalah untuk formasi dengan klasifikasi perencana dan auditor.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, kuota CPNS yang disetujui tahun ini memang turun dibandingkan tahun lalu yaitu sebanyak 585 orang. Meski demikian, kuota yang diterima Pemprov Jatim masih lebih banyak dibandingkan 38 kota dan kabupaten di Jatim.
Rata-rata kuota CPNS yang diterima dalam kisaran antara 35 sampai 110 formasi. Untuk kuota CPNS se-Indonesia tahun ini sekitar 40.000 formasi. Dari jumlah itu, 168 formasi diberikan untuk Pemprov Jatim. “Pendaftaran seleksi CPNS akan dibuka mulai tanggal 20 Agustus sampai 3 September 2014. Tesnya baru dilaksanakan mulai tanggal 8 September hingga selesai,” kata Akmal.
Dalam tes CPNS ini akan menggunakan sistem CAT (Computer Assited Test) yang digelar serempak di seluruh Indonesia. Sedangkan untuk pendaftaran CPNS melalui online di website http://panselnas.menpan.go.id.
Hal tersebut diberlakukan sesuai surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) bahwa pendaftaran CPNS dilakukan secara online atau sistem single entry melalui portal panselnas.menpan.go.id.
Selain itu, pihaknya juga mengimbau para pelamar tidak perlu repot untuk mengurus kartu kuning, SKCK dan surat keterangan sehat yang terkadang memakan waktu lama. Karena persyaratan administratif itu diperlukan ketika pelamar sudah dinyatakan lolos tes dan diterima sebagai CPNS